Laporan Pendahuluan
Efusi Pleura
Pengertian
Efusi Pleura berasal dari dua kata, yaitu efusion yang berarti ektravasasi cairan ke dalam jaringan atau rongga tubuh, sedangkan pleura yang berarti membran tipis yang terdiri dari dua lapisan, yaitu pleura viseralis dan pluera perietalis. Sehingga dapat disimpulkan Efusi Pleura adalah ekstravasasi cairan yang terjadi di antara lapisan viseralis perietalis. (Sudoyo, 2006)
Berikut konsep map/pathway efusi pleura, silahkan dilihat
Tanda dan Gejala
1. Sesak nafas
2. Nyeri dada
3. Kesulitan bernafas
4. Peningkatan suhu tubuh jika terjadi infeksi
5. Keletihan
6. Batuk
Komplikasi
a. Edema paru
b. Kolaps paru
c. Gagal nafas
d. Pneumonia
e. Pnumotoraks
Pemeriksaan Diagnostic
a. Rongent dada atau thoraxs
b. Torakoskopi (Fiber – optik pleurascopy)
c. Biopsi pleura
d. Ultrasonografi
Pemeriksaan laborat
a. Darah lengkap : Leukosit meningkat, Hemoglobin menurun, LED meningkat
b. Kimia darah : Albumin menurun, protein total menurun
c. Sputum : kultur, basil asam dan PH
d. Sitologi cairan pleura.
Terapi farmakologi
a. Pleuritis tuberkulosa
( Rifampisin, INH, pirazinamid atau etambutol )
b. Efusi Pleura karena neoplasma
mengurangi timbulnya cairan dengan pleurodesis memakai zat – zat tetrasuklin.
c. Efusi karena pankreatitis
Pengobatan dengan cara memberikan terapi peritoneosentesis disamping terapi dengan diuretic terapi terhadap penyakit asalnya.
Tindakan keperawatan
a. WSD ( water sealed drainage ) merupakan suatu tindakan yang memungkinkan cairan atau udara keluar dari rongga pleura
b. Torakosintesis dilakukan untuk membuang cairan, untuk mendapatkan spesimen guna keperluan analisa, dan untuk menghilangkan dispnea.
Terimakasih sudah berkunjung semoga bermanfaat,,